AJANG KREATIFITAS GURU DAN SISWA

AJANG KREATIFITAS GURU DAN SISWA, ASYIK DAN MENGEDUKASI

Peserta ajang kreatifitas guru dan siswa terdiri dari 13 kelas di SD Muhammadiyah Bogor mulai dari kelas 1 hingga kelas 6. Masing-masing kelas menunjukkan performa luar biasa, dengan berbagai kreatifitas serta inovasi yang menarik. Kreatifitas guru dan siswa yang ditampilkan terdiri dari menyanyi, menari, dolanan tradisional, membaca puisi, senam, drumband, dan masih banyak lagi yang lainnya. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah sebagai sarana refreshing siswa setelah melaksanakan UTS (Ujian Tengah Semester), sarana edukasi siswa, serta pengenalan diri siswa terhadap lingkungan sekitar.

Ajang kreatifitas guru dan siswa ini dilaksanakan di Lembah Desa yang terletak di Dusun temu, Desa Pulutan, Kecamatan Wonosari. Kegiatan ini diawali dengan pemberangkatan siswa dari SD Muhammadiyah Bogor, pukul 07.00 WIB yang didampingi oleh wali kelas serta guru mata pelajaran. Selama perjalanan ke Lembah Desa, siswa diwajibkan untuk mengumpulkan sampah kedalam kantong plastik yang sudah dibawa oleh masing-masing siswa, sebagai wujud kepedulian dan cinta terhadap lingkungan.

Sesampainya dilokasi, siswa dan seluruh guru diajak untuk melaksanakan senam sehat ceria yang dipandu oleh Ustadzah Vika, Ustadzah Laisa, dan Ustadz Timur. Setelah senam selesai, ajang kreatifitas guru dan siswa pun dimulai. Ajang ini dipandu oleh Ustadz Hendri dan Ustadz Timur. Suasana ceria serta tempat yang sejuk dan nyaman membuat kegiatan ini menjadi lebih menyenangkan. Setiap kelas maju satu persatu sesuai dengan hasil undian yang telah ditentukan sebelumnya. Dari tampilan-tampilan tersebut akan dipilih 3 kelas dengan tampilan paling menarik dan mengedukasi.

Ajang kreatifitas guru dan siswa ini selesai pukul 10.00 WIB. Setelah itu, acara diisi dengan makan bersama antara guru dan siswa. Makanan yang sudah disiapkan oleh sekolah dibagikan kepada siswa yang dengan tenang dan rapi menunggu giliran untuk memperoleh makanan. Kemudian acara dilanjutkan dengan bersih-bersih lingkungan lembah desa. Pukul 10.30 WIB kegiatan selesai, siswa dijemput oleh orang tua masing-masing dilokasi.

Kegiatan ini dapat memberikan suntikan semangat serta pengalaman baru bagi siswa. Selain menyenangkan, kegiatan ini dapat memberikan edukasi secara nyata kepada siswa, seperti cinta lingkungan, peduli terhadap sesama, memupuk jiwa pemberani, budaya antri, sabar, dan lain sebagainya. Dengan edukasi-edukasi nyata ini, diharapkan siswa mampu mencontoh dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Selasa, 23 September 2019 ~ Oleh Laisa Nasta’in